Tujuh belas agustus tahun empat lima
Di kenal sebagai hari kemerdekaan indonesia
Yang di rintis oleh para pejuang bangsa
Dengan penuh tekad gigih meraih cita
Tuk wujudkan negara indonesia merdeka
Di bawah naungan pancasila.............
Sebagai dasar hukum negara
Agar senantiasa aman, damai dan sejahtera
Namun waktu demi waktu kian bergulir
Ketika regenerasi bangsa mulai bergilir
Bagaikan perjalanan angin yang semilir
Hingga merubah peradaban bangsa yang berfikir
Menjadi sarat dengan penyimpangan tiada bertolerir
Ketika era globalisasi datang bagaikan sihir
Yang membuncah menerpa tiap sudut kota hingga pesisir
Sungguh, iman manusia banyak yang tergelincir
Hingga norma dan agama seakan tersingkir
Sadarlah hai manusia
Harta bukan lah segalanya
Siapakah yang harus di salahkan ?
Alam ataukah binatang ?
Apakah manusia ?
Jawabannya adalah manusia-manusia yang krisis keimanan.
Sehingga puing-puing masuk kedalam perut sehingga mudah di sebut korup
Ingatlah firman Allah SWT
‘Kerusakan daratan, lautan bukan di sebabkan kaki-kaki gajah yang besar
Tapi di sebabkan olah tangan jail manusia.’
Ya Allah, yang maha agung
Jauhkanlah bangsa kami dari pemimpin-pemimpin yang dzolim
Yang hanya tau harta lupa rakyat
Berilah kami pemimpin yang bertanggung jawab, tau rakyat, tau bangsa dan tau masyarakat dan mau mengisi kemerdekaan.
Amin-amin ya robbal alamin.
Karya Nanung Nafi’atin (Kader PMII Rayon Syari'ah dan Hukum UNISNU Jepara)
0 komentar:
Posting Komentar